Persebaya Surabaya harus mengakui keunggulan PSMS Medan setelah kalah dalam adu penalti dengan skor 6-7 dalam pertandingan babak delapan besar Piala Presiden 2018 di Stadion Manahan Solo, Jateng, Sabtu.
Pada menit awal babak pertama, pertandingan berjalan menarik karena kedua tim menampilkan permainan cepat dan saling menyerang.
Namun, Persebaya dikejutkan gol cepat menit keempat melalui serangan balik pemain sayap kanan PSMS, Antoni Putra yang memberikan umpan silang ke depan gawangnya dan disambut dengan sundulan kepala Nguessan Kissito, sehingga mengubah kedudukan menjadi 0-1.
Persebaya yang tertinggal satu gol langsung mengambil inisiatif serangan dengan menekan pertahanan lawan. Namun, rapatnya pertahanan barisan belakang PSMS yang dikoordinir Muhammad Robby belum bisa ditembus.
Persebaya mendapat peluang menit 11 melalui Riky Kayame, tetapi sayangnya tendangan melambung di atas gawang PSMS. Persebaya baru bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1, setelah mendapatkan hadiah tendangan penalti menit 33 yang dimanfaatkan dengan baik Irvan Jaya.
Persebaya masih menguasai permainan, sedangkan PSMS Medan dengan mengandalkan serangan balik cepat sering membuahkan hasil. [Ant]
Pada menit awal babak pertama, pertandingan berjalan menarik karena kedua tim menampilkan permainan cepat dan saling menyerang.
Namun, Persebaya dikejutkan gol cepat menit keempat melalui serangan balik pemain sayap kanan PSMS, Antoni Putra yang memberikan umpan silang ke depan gawangnya dan disambut dengan sundulan kepala Nguessan Kissito, sehingga mengubah kedudukan menjadi 0-1.
Persebaya yang tertinggal satu gol langsung mengambil inisiatif serangan dengan menekan pertahanan lawan. Namun, rapatnya pertahanan barisan belakang PSMS yang dikoordinir Muhammad Robby belum bisa ditembus.
Persebaya mendapat peluang menit 11 melalui Riky Kayame, tetapi sayangnya tendangan melambung di atas gawang PSMS. Persebaya baru bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1, setelah mendapatkan hadiah tendangan penalti menit 33 yang dimanfaatkan dengan baik Irvan Jaya.
Persebaya masih menguasai permainan, sedangkan PSMS Medan dengan mengandalkan serangan balik cepat sering membuahkan hasil. [Ant]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.